Air Terjun Bertingkat yang Memukau di Mojokerto

Mojokerto, Siapa sangka, di balik hijaunya perbukitan dan sejuknya udara Mojokerto, tersembunyi sebuah permata alam yang siap memanjakan mata dan menenangkan jiwa. Adalah Air Terjun Dlundung, sebuah destinasi wisata yang menawarkan keindahan air terjun bertingkat dengan panorama alam yang masih asri. Objek wisata yang terletak di Desa Kemloko, Kecamatan Trawas ini semakin hari semakin menarik perhatian wisatawan, baik lokal maupun dari luar daerah.

Menurut Agung, salah seorang pengunjung sekaligus mahasiswa yang sedang menikmati keindahan Dlundung, daya tarik utama air terjun ini terletak pada struktur alaminya yang bertingkat-tingkat. “Katanya, air terjun ini memiliki beberapa tingkatan dengan ketinggian yang bervariasi. Setiap tingkatan menyajikan pemandangan yang berbeda dan unik. Airnya yang jernih mengalir deras, menciptakan suara gemericik yang menenangkan,” ujarnya antusias saat ditemui di lokasi beberapa waktu lalu.

Lebih lanjut, Agung menjelaskan bahwa suasana di sekitar Air Terjun Dlundung masih sangat alami dan terjaga. Pepohonan rindang dan udara yang sejuk menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin melarikan diri dari hiruk pikuk perkotaan. “Katanya, area sekitar air terjun ini sangat cocok untuk bersantai dan menikmati keindahan alam. Banyak pengunjung yang datang bersama keluarga atau teman untuk piknik dan menghabiskan waktu bersama di sini,” imbuhnya.

Pihak pengelola objek wisata Dlundung terus berupaya untuk meningkatkan fasilitas dan kenyamanan bagi para pengunjung. Beberapa fasilitas yang sudah tersedia antara lain area parkir yang cukup luas, toilet, musala, dan warung-warung yang menjajakan makanan dan minuman khas daerah. “Katanya, akses menuju air terjun juga sudah cukup baik, meskipun ada beberapa bagian jalan yang masih perlu perbaikan. Namun, hal itu tidak mengurangi antusiasme wisatawan untuk datang,” tuturnya.

Lebih lanjut, Drs. Widiyatmo Ekoputro, M.A menekankan pentingnya peran serta masyarakat dan pemerintah daerah dalam memajukan pariwisata Dlundung. “Katanya, dengan pengelolaan yang baik, promosi yang efektif, dan dukungan dari berbagai pihak, Dlundung memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Jawa Timur,” ujarnya.

Agung menambahkan, selain menikmati keindahan air terjun, pengunjung juga dapat melakukan beberapa aktivitas lain di sekitar area wisata. “Katanya, bagi yang suka trekking, ada jalur setapak yang bisa digunakan untuk menjelajahi area hutan di sekitar air terjun. Pemandangan dari atas juga sangat indah. Selain itu, beberapa spot juga sangat instagramable, cocok untuk berfoto dan mengabadikan momen,” ungkapnya.

Untuk mencapai Air Terjun Dlundung, wisatawan dapat menggunakan kendaraan pribadi maupun transportasi umum. Dari pusat Kota Mojokerto, perjalanan menuju Trawas membutuhkan waktu sekitar 1 hingga 1,5 jam. Setelah tiba di area parkir, pengunjung perlu berjalan kaki sekitar 15-20 menit untuk mencapai lokasi air terjun. Namun, perjalanan yang sedikit melelahkan tersebut akan terbayar lunas dengan keindahan alam yang disuguhkan.

“Katanya, biaya masuk ke area wisata Dlundung juga sangat terjangkau, sehingga tidak akan memberatkan para wisatawan. Dengan harga tiket yang relatif murah, pengunjung sudah bisa menikmati keindahan alam yang luar biasa,” katanya

Dengan segala keindahan dan potensi yang dimilikinya, Air Terjun Dlundung di Mojokerto layak untuk menjadi tujuan wisata Anda berikutnya. Keindahan air terjun bertingkat, kesejukan udara pegunungan, dan suasana alam yang masih asri akan memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan. Mari lestarikan dan nikmati keindahan alam Indonesia!

Widget Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tutup